SUMSEL - Setelah membuat viral di media sosial penguncian tiga anak perempuan di toilet SPBU baturaja, Sumatera Selatan, pihak SPBU akhirnya buka suara.
Pihak SPBU, Elly mengatakan bahwa anak-anak tersebut sudah kerap mandi di toilet SPBU, padahal toilet itu hanya diperuntukan bagi pengunjung SPBU dan hanya difungsikan untuk BAK dan BAB.
Elly yang merupakan pengunci pintu toilet mengaku tujuan mengunci pintu toilet itu untuk memberikan efek jera kepada meraka.
Diungkapkan Elly dirinya sudah sering mendapat laporan dari teman-teman karyawan SPBU lainnya bahwa anak-anak ini kerap mandi di toilet SPBU, padahal sudah diingatkan untuk tidak mandi di toilet tersebut.
“Mereka ini orang yang tinggal didepan SPBU, toilet ini dipakai mereka mandi dengan lama, pernah kita aktifkan dua toilet saja agar mereka tidak mandi lagi tapi masih tetap mereka mandi disana, puncaknya pada saat kejadian kami kunci, dan kami memanggil orang tuanya agar mereka tau kelakuan anaknya, tapi malah marah-marah,” imbuhnya.
Elly juga membantah bahwa penguncian itu merupakan penyekapan, namun hanya memberikan efek jera.
"Kalau penyekapan terlalu berlebihan ya, seperti video yang beredar,” tandasnya.
Terpisah Nelly orang tua dari salah satu anak-anak tersebut membantah jika anaknya pernah ditegur oleh pihak SPBU saat mandi di toilet tersebut.
Katanya mereka pernah di tegur, tapi saat itu anak saya sudah masuk ke toilet baru mereka ngomong Dek Mandi yo.? Iya dijawab oleh anak saya, coba kalau ditegur saat hendak masuk toilet mungkin anak kami tidak akan mandi dan pulang,” uja Nelly.
Disinggung apakah anaknya kerap mandi disana, Nelly mengatakan tidak begitu sering namun kadang-kadang mandi di toilet SPBU. Tapi tidak pernah di tegur. Tahu-tahu ada petugas satpam yang memberitahu kita.
“Disekap kurang lebih 1 jaman, sampai anak–anak kami nangis, anak-anak sempat gedor-gedor pintu tapi tidak dibuka,” imbuhnya.
Menurut Nelly, usai kejadian pihaknya telah melapor ke Polres OKU.
“Malam kejadian kami langsung melapor ke Polres,” tandasnya.
Seperti diketahui, viral video tiga orang anak perempuan mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan di salah satu SPBU Baturaja, Sumatera Selatan. Ketiga anak tersebut dikunci oleh salah satu petugas SPBU karena kedapatan mandi di toilet.
Dari video yang diposting akun TikTok Taba, memperlihatkan dirinya sedang berusaha membuka pintu toilet tempat anaknya dikunci, terdengar juga suara ketiga anak tersebut menangis histeris. Bahkan bagian tengah pintu juga terlihat rusak dan nampak wajah anak yang meminta pertolongan sambil menangis.
"Ini perlakuan kalian pada anak aku, anak aku dikunci di toilet. Anak ku mandi, dikunci, disikso, " Teriak pria perekam video dengan nada emosi dan kesal.
Sambil terus berusaha membuka pintu dan menenangkan anaknya, pria tersebut juga merekam beberapa orang yang berada di lokasi serta terlihat petugas yang mengaku telah mengunci ketiga anak itu.
" Kau yang ngunci anak aku ye, anak aku keno mental ini, "tambahnya.
" Iyo aku yang ngunci, "kata wanita dengan nada tinggi sambil menunjuk-nunjuk.
Setelah berhasil keluar, ketiga anak tersebut terlihat sangat ketakutan dan coba ditenangkan oleh pihak keluarga.
Video Terkait:
Ahok: Lima Tahun Ke Depan SPBU Pertamina Bakal Sepi Pelanggan
Komentar