JAKARTA - Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok disebut-sebut bakal dicalonkan kembali pada Pilkada DKI Jakarta 2024 mendatang. Nama Ahok menjadi perbincangan di internal PDI Perjuangan.
Menanggapi hal itu, pengamat politik Ujang Komarudin menyampaikan, sebaiknya Ahok tidak dicalonkan lagi dalam Pemilihan Gubernur DKI 2024 nanti. Alasannya, jika Ahok bersedia maju, bukan tidak mungkin kekisruhan pada 2017 lalu terulang kembali.
“Soal Ahok lebih baik tak maju di Jakarta. Karena bisa mengulangi polarisasi seperti pada Pilkada 2017 yang lalu,” kata Ujang saat dihubungi Info Indonesia, Kamis (13/1/2022).
Oleh sebab itu, Ujang mengatakan pencalonan Ahok kembali kemungkinannya kecil. Ia justru menilai kans Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria lebih besar untuk maju sebagai calon gubernur.
“Ariza Patria sepertinya ikut maju. Selain karena pernah jadi wakil gubernur, Ariza juga besar dan punya relasi dan pengaruh di Jakarta,” tuturnya.
Untuk diketahui, masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bakal berakhir pada 16 Oktober 2022 mendatang. Artinya, selama dua tahun hingga 2024, DKI Jakarta bakal dipimpin oleh pejabat gubernur.
Video Terkait:
Ahok: Lima Tahun Ke Depan SPBU Pertamina Bakal Sepi Pelanggan
Komentar